Musang saat ini sudah banyak dipelihara oleh pecinta hewan, namun dari banyaknya jenis musang terdapat pula yang dilindungi bahkan sudah terancam punah. Lantas bagaimana dengan musang biul, apakah musang biul dilindungi? Nah, pada kesempatan kali ini kita akan coba sedikit membahas jenis musang apa saja yang dilindungi dan tidak boleh dipelihara.
Musang yang dulunya merupakan hewan pengganggu dan hidup liar, dewasa ini sudah menjadi favorit binatang peliharaan selain kucing dan anjing. Bahkan sudah ada komunitas pecinta musang juga loh sekarang, khususnya di Indonesia. Musang dapat kita jumpai di sekitar wilayah Asia, Afrika bahkan Eropa bagian selatan. Nah ini contohnya.
Musang mempunyai ciri ekor panjang, telinga yang kecil, dan moncongnya panjang. Namun tidak semua musang bisa anda pelihara, terdapat beberapa jenis musang statusnya dilindungi bahkan terancam punah karena populasinya di alam liar semakin sedikit.
Jenis Musang Yang Dilindungi
Sebelum membahas musang biul, pertama kita akan coba bahas beberapa jenis musang yang dilindungi. Musang adalah hewan yang termasuk pemakan segala alias omnivora, diketahui mempunyai kurang lebih 12-20 spesies dan diantara spesies tersebut statusnya terancam punah terlihat dari populasi yang sudah menurun di alam liar.
Jenis musang yang terancam punah tersebut berstatus rentan (VU), terancam (EN) dan kritis (CR). Berikut adalah jenis musang yang dilindungi, diantaranya sebagai berikut :
Baca juga : ” Berikut ini Hewan Aneh dan Misterius yang Ditemukan di Dunia, Pasti Anda Belum Pernah Lihat !!! “
Binturong
Binturong adalah jenis musang yang mempunyai badan yang lebih besar jika dibandingkan dengan jenis musang lainnya, dengan berat mencapai 6-14 kilo, bahkan pernah ditemui yang beratnya sampai 20 kilo. Binturong disebut juga Bearcat sebab mempunyai muka yang sama dengan beruang tapi ekornya saja yang panjang, ditambah memiliki kumis seperti kucing.
Binturung umumnya dapat kita temui di Asia Tenggara, dan Indonesia juga termasuk didalamnya. Penyebaran binturong di wilayah kalimantan, sumatera dan jawa. Saat ini statusnya rentan (UV) karena terlihat dari populasinya yang semakin sedikit di alam liar.
Musang Air Sunda
Musang jenis ini habitatnya di sekitar bantaran sungai, oleh karena itu disebut musang air sunda. Cynogale bennettii atau musang air sunda termasuk musang semi-akuatik, hanya bisa ditemukan di wilayah Jawa Barat saja. Dan saat ini sudah menyebar luas ke semenanjung malaya, sumatera dan kalimantan. Musang air sunda bersatus terancam (EN) dan di alam liar tercatat hanya ada sekitar 2.490 ekor saja. Penyebab menurunnya populasi musang ini dikarenakan perburuan liar dan banyaknya wilayah perairan yang tercemar.
Musang Sulawesi
Macrogalidia musschenbroekii atau musang Sulawesi adalah hewan endemis dari sebagian daerah di Sulawesi. Musang ini mempunyai habitat di wilayah hutan, padang rumput, semak dan sekitar wilayah pertanian yang mana ketinggiannya rata-rata 2.600 mdpl. Seperti kebanyakan jenis musang lainnya, musang sulawesi juga termasuk hewan pemakan segala atau omnivora. Status konservasinya termasuk dalam status rentan (VU) dan hanya ada sekitar 9.000 ekor saja di alam liar. Apabila anda bertemu dengan musang sulawesi ini, tolong jangan ditangkap untuk menjadi hewan peliharaan di rumah, sebab akan menambah terancamnya populasi si musang sulawesi ini, biakan dia di alam bebas dengan habitatnya.
Musang Malabar
Musang ini adalah musang yang memiliki habitat di wilayah kecil India. Musang Malabar (Viverra civettina) adalah jenis musang dengan status dilindungi dan berstatus terancam punah. Musang ini sudah berstatus kritis (CR) dan terdata hanya ada 250 ekor di alam. Penyebab terancamnya musang ini dikarenakan sering diburu oleh manusia untuk diambil ekstrak yang ada dikelenjarnya (civetone), dimana ekstrak ini nanti akan digunakan untuk dasar pembuatan parfum sampai pengobatan.
Musang Belang Owston
Musang ini memiliki wilayah penyebaran sekitar Vietnam, Laos dan bahkan sampai ke Tiongkok selatan. Musang ini mempunyai pola warna buu belang hitam-abu dan dibeberapa bagian tubuh juga ada pola tutulnya yaitu di kaki. Musang ini berstatus terancam (EN) dikarenakan populasi di alam yang terus menurun dari tahun ke tahun.
Beberapa Jenis Musang Di Indonesia Yang Bisa Dipelihara
Indonesia memiliki beragam jenis musang yang dapat dipelihara, baik untuk tujuan hobi maupun untuk keperluan komersial. Berikut beberapa diantaranya jenis musang yang dapat anda pelihara.
- Musang akar
- Musang biul
- Musang bulan
- Musang Bali
- Musang Lombok
- Musang Rase
Nah, terlihat dari daftar di atas, sudah bisa menjawab pertanyaan ini ” apakah musang biul dilindungi? “. Jadi musang biul tidak termasuk dalam musang yang dilindungi karena statusnya di alam masih banyak. Meskipun begitu, tetap kita harus menjaga populasi musang biul di alam liar tetap terjaga, karena bagaimanapun juga musang biul merupakan salah satu dari ekosistem yang harus tetap ada. Apabila anda tertarik untuk memeliharanya, itu tadi daftar jenisnya.
Apakah Musang Biul Bau
Aroma tubuh musang biul seringkali mengingatkan kita pada bau ban terbakar. Namun, bagi yang tidak menyukai aroma ini, Anda dapat mengatasinya dengan cara sering memandikannya dan menaburkan bedak bayi pada tubuh musang biul tersebut. Musang adalah hewan yang hidup sendiri tanpa berkelompok. Mereka memiliki kebiasaan menandai wilayah mereka dengan bau-bau yang dipancarkan dari kelenjar perineum, urine, atau kotoran yang berbeda antara jantan dan betina. Hal ini ditandai dengan respons penciuman yang berbeda pula.
Demikianlah penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa musang biul merupakan satwa yang tidak termasuk dilindungi oleh pemerintah dan tidak bisa untuk dijadikan hewan peliharaan. Namun, jika Anda ingin turut serta dalam menjaga keberlangsungan populasi musang biul, Anda dapat menyalurkan dukungan melalui program konservasi yang tersedia. Semoga bermanfaat, terima kasih dan salam lestari.
