Ikan gabus adalah ikan air tawar yang memiliki nilai ekonomis tinggi dan sangat digemari di Indonesia karena dagingnya yang gurih dan bergizi. Ikan ini dapat dibudidayakan untuk menghasilkan daging bahkan minyak ikan. Salah satu hal yang perlu diketahui tentang ikan gabus adalah cara berkembang biaknya. Ikan gabus berkembang biak dengan cara bertelur atau ovipar.
Ikan Gabus Berkembang Biak dengan Cara Apa
Pemijahan Ikan Gabus
Pemijahan ikan gabus dapat dilakukan secara alami maupun buatan. Pemijahan alami dilakukan dengan cara memijahkan ikan gabus jantan dan betina secara bersamaan di kolam pemijahan. Pemijahan buatan dilakukan dengan cara membuahi telur ikan gabus dengan sperma ikan gabus jantan secara buatan.
Pemijahan Alami
Pemijahan alami ikan gabus dilakukan dengan cara memijahkan ikan gabus jantan dan betina secara bersamaan di kolam pemijahan. Kolam pemijahan harus memiliki ukuran yang cukup besar, yaitu sekitar 200 m2. Kolam pemijahan juga harus dilengkapi dengan tanaman air untuk tempat bertelur ikan gabus.
Ikan gabus yang akan diuji kematangan gonadnya harus dipisahkan dari ikan gabus lainnya. Ikan gabus yang sudah matang gonadnya akan memiliki ciri-ciri, seperti perut yang membesar dan berwarna kemerahan. Pemijahan ikan gabus dilakukan pada malam hari. Ikan gabus jantan dan betina akan melepaskan telur dan spermanya ke dalam air. Telur ikan gabus yang telah dibuahi akan menempel pada tanaman air.
Pemijahan Buatan
Pemijahan buatan ikan gabus dilakukan dengan cara membuahi telur ikan gabus dengan sperma ikan gabus jantan secara buatan. Pemijahan buatan memiliki beberapa keunggulan dibandingkan pemijahan alami, yaitu:
- Dapat dilakukan sepanjang tahun
- Dapat menghasilkan bibit ikan gabus dalam jumlah yang lebih banyak
- Dapat dilakukan secara massal
Pemijahan buatan ikan gabus dilakukan dengan cara berikut:
- Mengumpulkan telur ikan gabus
- Membuahi telur ikan gabus dengan sperma ikan gabus jantan
- Menebar telur ikan gabus
Telur Ikan Gabus
Telur ikan gabus memiliki ukuran yang sangat kecil, yaitu sekitar 1 mm. Telur ikan gabus yang telah dibuahi akan berwarna putih susu. Telur ikan gabus akan menetas dalam waktu sekitar 2-3 hari. Larva ikan gabus akan memakan kuning telurnya sendiri selama 2-3 hari. Setelah itu, larva ikan gabus dapat diberi pakan artemia.
Kesimpulan
Ikan gabus berkembang biak dengan cara bertelur atau ovipar. Pemijahan ikan gabus dapat dilakukan secara alami maupun buatan. Pemijahan buatan memiliki beberapa keunggulan dibandingkan pemijahan alami. Informasi ini dapat menjadi sumber informasi yang bermanfaat bagi masyarakat yang tertarik untuk mempelajari tentang cara berkembang biak ikan gabus.
Informasi ini mungkin juga dapat dijadikan referensi bagi pemerintah dan pelaku usaha budidaya ikan gabus. Demikianlah informasi singkat yang dapat saya buat dari beberapa sumber yang kami temui. Semoga ini bermanfaat bagi Anda. Terima kasih.
