Untuk para penghobi kicau mania, memberikan Extra Fooding seperti Ulat Kandang atau Ulat Hongkong biasanya menjadikan mereka galau. Karena sebagian besar burung kicau menyukai kedua jenis ulat tersebut, namun bagaimana efeknya setelah diberikan Extra Fooding tersebut? Apakah burung menjadi lebih bagus dan gacor atau sebaliknya?
Dilihat dari pengalaman pribadi para penghobi kicaumania, biasanya lebih memilih dan memakai Ulat Kandang ketimbang Ulat Hongkong karena ulat kandang ini bisa menjaga burung tetap gacor dan stabil. Sementara ulat hongkong hanya mampu meningkatkan birahi dengan cepat. Jadi, manakah yang lebih baik : Ulat Hongkong atau Ulat Kandang untuk burung kicau? Dan apa juga perbedaan ulat kandang dan ulat hongkong?
Perbedaan Ulat Kandang Dan Ulat Hongkong
Bagaimana cara mengetahui perbedaan antara Ulat Kandang dan Ulat Hongkong? Tentu banyak pencinta burung kicau yang sudah akrab dengan kedua jenis ulat tersebut. Keduanya sering digunakan sebagai pakan alternatif untuk burung peliharaan karena mampu meningkatkan kicauan burung. Contohnya seperti ini.
Namun, tidak jarang dari mereka yang merasa kesulitan dalam membedakan ulat kandang dan ulat hongkong karena bentuknya hampir sama. Meskipun demikian, kedua jenis ulat tersebut tentunya memiliki perbedaan yang bisa dikenali, seperti asal muasal dan khasiat bagi burung kicau. Jadi, jangan salah pilih, ya!
Baca juga : ” Berikut ini Hewan Aneh dan Misterius yang Ditemukan di Dunia, Pasti Anda Belum Pernah Lihat !!! “
Berikut adalah beberapa perbedaan penting antara Ulat Kandang dan Ulat Hongkong yang wajib diketahui :
- Ulat Kandang memiliki nama latin Alphitobius diaperinus, sedangkan nama latin Ulat Hongkong adalah Tenebrio molitor.
- Walaupun sama-sama tergolong ke dalam famili Tenebrionidae, Ulat Kandang termasuk dalam genus Alphitobius, sedangkan Ulat Hongkong termasuk dalam genus Tenebrio.
- Secara rata-rata, ukuran tubuh Ulat Kandang lebih kecil dan kurus daripada Ulat Hongkong. Panjang tubuh Ulat Kandang biasanya sekitar 6-11 mm, sementara panjang tubuh Ulat Hongkong bisa mencapai 25 mm.
- Ulat Kandang memiliki tubuh berwarna hitam pekat atau cokelat tua. Berbeda dengan Ulat Hongkong yang memiliki tubuh berwarna kuning emas.
- Dibandingkan dengan Ulat Kandang, Ulat Hongkong mampu meningkatkan kicauan suara pada burung dalam waktu yang relatif lebih cepat. Namun, jika diberikan secara rutin, Ulat Hongkong dapat menyebabkan kerontokan bulu dan kelebihan berat badan pada burung.
Manfaat Ulat Kandang Untuk Burung
Ulat Kandang merupakan larva dari serangga keluarga Tenebrionidae yang bernama latin Alphitobius diaperinus. Dalam bahasa Inggris, serangga ini dikenal sebagai Lesser Mealworm atau Litter Beetle. Keberadaannya dapat ditemukan di hampir seluruh belahan dunia. Sayangnya, serangga ini sering dikenal sebagai hama pada tanaman gandum dan unggas peliharaan. Jadi, jangan sampai tertipu oleh penampilannya yang lucu dan menggemaskan. Ulat Kandang bisa jadi musuh terbesar bagi pertanian dan unggas peliharaanmu!
Ulat Kandang yang sudah dewasa memiliki panjang yang cukup mengejutkan, yaitu antara 6-11 mm, dengan bentuk tubuh yang cenderung oval. Warna tubuhnya terlihat mengkilap, dengan warna hitam atau cokelat, sesekali terdapat bintik-bintik hitam di sekujur tubuhnya. Dibandingkan dengan Ulat Hongkong, Ulat Kandang memiliki ukuran yang lebih kecil dan lebih kurus.
Ada beberapa manfaat dari Ulat Kandang bagi burung, di antaranya:
- Jenis makanan yang aman untuk dikonsumsi burung
- Merupakan sumber protein dan gizi yang baik bagi burung
- Berguna untuk merangsang burung supaya terus berkicau
Kandungan Gizi Ulat Kandang
Setelah sedikit mengetahui manfaat yang terdapat pada ulat kandang, sekarang silakan simak lagi sedikit catatan yang kami dapatkan dari para peneliti ulat kandang terkait kandungan gizi atau protein ulat kandang.
- Protein kasar 48%
- Lemak kasar 40%
- Kandungan Abu 3%
- Kandungan ekstrak non-nitrogen 8%
- Kadar air 57%
Pemberian ulat kandang sebagai makanan tambahan untuk burung sangat baik diberikan secukupnya setiap hari. Ulat kandang dapat membuat tubuh burung menjadi lebih sehat dan dapat memancing bagi burung agar lebih gacor. Sedangkan pemberian ulat hongkong sebaiknya hanya diberikan pada saat cuaca dingin karena kandungan yang terdapat dalam ulat tersebut dapat menghangatkan burung dengan cepat. Biasanya, ulat hongkong hanya diberikan pada saat burung akan tampil di arena lomba.
Manfaat Ulat Hongkong Untuk Burung
Ulat Hongkong, juga dikenal dengan nama Tenebrio molitor, merupakan larva dari serangga yang disebut the Mealworm Beetle. Tak heran jika ulat ini juga dikenal dengan sebutan Mealworm, Common Mealworm, atau Yellow Mealworm. Ulat Hongkong tergolong ke dalam famili Tenebrionidae, genus Tenebrio. Jadi, jangan sampai salah mengenal atau menyebut jenis ulat ini, ya!
Ulat Hongkong memiliki tingkat pertumbuhan yang cepat banget. Panjang tubuhnya bisa mencapai lebih dari 2,5 cm dengan warna yang kuning keemasan. Namun setelah dewasa dan berubah menjadi kumbang, serangga ini biasanya hanya memiliki ukuran sekitar 1,25-1,80 cm. Sayangnya, T. molitor dikenal sebagai hama tanaman biji-bijian oleh para petani.
Namun, jangan salah, Ulat Hongkong juga memiliki beberapa manfaat bagi burung, di antaranya:
- Cepat meningkatkan birahi
- Suara kicauan dan lebih indah dan berkualitas
- Menghangatkan suhu tubuh
- Memberikan daya tahan tubuh pada burung
- Meningkatkan bobot burung menjadi lebih gemuk
Kandungan Gizi Uat Hongkong
Meskipun terdapat cukup banyak protein dan gizi dalam Ulat Hongkong, sebaiknya tidak memberikannya secara berlebihan kepada burung kicau. Berikut adalah ringkasan yang dapat kami sampaikan :
- Protein kasar 46%
- Lemak kasar 42%
- Kandungan Abu 7%
- Kandungan ekstrak non-nitrogen 10%
- Kadar air 55%
Bagi burung yang tidak terlalu birahi, Anda dapat memberikan 5 ekor Ulat Hongkong sebelum naik gantangan. Sedangkan bagi burung seperti cucak ijo rumahan, Anda dapat memberikan 3 ekor Ulat Hongkong setiap pagi untuk membuatnya selalu gacor di rumah. Jadi, jangan lupa untuk memberikan Ulat Hongkong kepada burungmu supaya terus bergemerlap di rumah!
Jika Anda memberikan Ulat Hongkong secara berlebihan, burung bisa mengalami katarak atau bahkan menjadi kegemukan. Oleh karena itu, penjemuran dan pengumbaran burung sangat cocok untuk mengatasi masalah kegemukan pada burung. Jadi, jangan lupa untuk memberikan cukup waktu pada burungmu untuk berjemur dan berganti-ganti tempat tidur agar terhindar dari masalah kegemukan.
Mana Yang Lebih Bagus antara Ulat Kandang dan Ulat Hongkong?
Jadi, kesimpulannya terkait mana yang lebih baik antara ulat hongkong dan ulat kandang untuk burung kicau, jawabannya tergantung kebutuhan dari para kicau mania sendiri. Apakah untuk jenis burung kecil atau untuk jenis burung sedang karena pakan akan disesuaikan dengan beda fisik ulat tersebut. Kemudian dengan mengetahui bedanya untuk kebutuhan apa para kicau mania memberikan ulat tersebut kepada burung.
Demikianlah ulasan artikel kali ini mengenai Perbedaan Ulat Kandang Dan Ulat Hongkong, Semoga bermanfaat dan terima kasih.